Batu bata cerah menyumbang hampir 90%. Apakah tekstur marmer masih menjadi mainstream?

Proporsi batu bata cerah, mattebatu bata dan batu bata lunak yang dipajang di toko beberapa merek sama, sedangkanbeberapa toko merek memajang batu bata cerahpada dasarnya, bahkan hampir 90% dari produk batu bata terang di toko merek tersebut. Seorang pemandu belanja mengatakan bahwa baru-baru ini hanya ada tiga jenis batu bata ringan lunak baru di tokonya, dan pajangan utamanya masih berupa batu bata terang. Selain itu, beberapa toko merek sebagian besar memajang batu bata matte.batu bata atau batu bata lunak.

Dengan munculnya matteubin dan ubin lunak, banyak perusahaan keramik yang tetap mempertahankan kegunaannya,karena mereka memahami bahwa mempromosikan kedua jenis produk lancar ini dengan penuh semangat dalam konteks kurangnya landasan produk dan saluran tertentu akan berdampak negatif pada reputasi merek. Beberapa profesionalmengatakan bahwa komposisi produk perusahaan sangat berkaitan dengan positioning merek dan positioning kelompok konsumen. Jika merek berfokus pada pasar kelas bawah dan saluran teknik, pemirsa akan lebih memilih batu bata cerah; Jika merek berfokus pada konsumen muda dan saluran desainer, audiens akan lebih memilih mattebatu bata dan batu bata lunak.

Perlu diperhatikan bahwa meskipun batu bata berwarna polos populer di industri ini, ubin bertekstur marmer masih menjadi yang paling umum di industri initoko terminal.